PERCABANGAN

-

A.        Percabangan

Percabangan adalah proses yang menjalankan suatu proses dengan blok kode yang akan di eksekusi dan mengabaikan blok kode program lainnya apabila masih di dalam blok kode program yang di eksekusi tersebut.

B.        Macam-Macam Percabangan pada Visual Basic

1.         If – Then

If – Then merupakan sebuah kondisi yang akan mengeksekusi perintah di dalam if jika kondisinya bernilai true. Perintah If – Then ini digunakan untuk program dengan 1 kondisi.

Bentuk Umum :

If (Kondisi) Then

        (Perintah)

End If

2.         If – Then – Else

If – Then – Else merupakan bentuk percabangan yang akan menjalankan perintah pada then jika kondisi pada if terpenuhi, dan akan menjalankan perintah pada Else jika kondisi tidak terpenuhi. Biasanya perintah ini untuk kondisi ganda.

Bentuk Umum :

If (Kondisi) Then

        (Perintah 1)

Else

(Perintah 2)

End If

3.         Select Case

Pada dasarnya penggunaan Select Case sama dengan If hanya saja terdapat sedikit perbedaan pada struktur penulisannya.

Bentuk Umum :

Select Case (Pilihan)

Case 1 (Perintah 1)

Case 2 (Perintah 2)

Case 3 (Perintah 3)

… (Apabila lebih dari 3 Case)

End Select

TUTORIAL PRAKTIKUM PERCABANGAN

A.         Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang perlu digunakan dalam praktikum form dan objek kontrol kedua ini adalah sebagai berukut.

1.         Laptop

2.         Software Visual Studio Community 2013

B.         Langkah-Langkah Praktikum Percabangan

Berikut ini adalah langkah-langkah praktikum percabangan :

1.         Buat projek baru dengan nama Prak4, sama dengan praktikum sebelumnya.

2.         Maka akan tampil pada tampilan form seperti berikut.


3.         Klik pada Form1 untuk mengatur properti-propertinya sebagai berikut.

Object

Properties

Nilai

Form1

Text

Aplikasi Nilai

 StartPosition

CenterScreen


Sehingga judul pada tampilan form sebagai berikut.


4.         Selanjutnya pada Toolbox, cari Label. Kemudian double klik Label tersebut.


5.         Sehingga tampilan label sebagai berikut.


6.         Klik pada Label1 untuk mengatur propertinya sebagai berikut.

Object

Properties

Nilai

Label1

Text

1 SKS Teori, 2 SKS Praktikum

 

Sehinggan judul pada label berubah seperti berikut.


7.         Pada Toolbox, cari GroupBox. Kemudian double klik GroupBox tersebut. Disini kita menggunakan 3 GroupBox.


8.         Sehingga tampilannya sebagai berikut.


Lalu atur properti-propertinya berikut :

Object

Properties

Nilai

GroupBox1

Text

Nilai Teori (33 %)

GroupBox2

Text

Nilai Praktikum (67 %)

GroupBox

Text

Total Nilai

 

9.         Maka tampilannya sebagai berikut.


10.     Kemudian tambahkan lagi labelnya sebanyak 9.


11.     Lalu tambahkan properti-propertinya sebagai berikut.

Object

Properties

Nilai

Label2

Text

Tugas (30 %)

Label3

Text

Keaktifan (10 %)

Label4

Text

UTS (30 %)

Label5

Text

UAS (30 %)

Label6

Text

Kerja (60 %)

Label7

Text

Laporan (10 %)

Label8

Text

Ujian (30 %)

Label9

Text

Nilai Total

Label10

Text

Nilai Huruf

 

Sehingga hasilnya sebagai berikut.


12.     Pada Toolbox, cari TextBox. Kemudian double klik TextBox tersebut. Disini kita menggunakan 9 TextBox.


13.     Sehingga tampilannya menjadi sebagai berikut.


Lalu atur properti-properti pada TextBox tersebut.

Object

Properties

Nilai

TextBox1

Name

txtTugas

TabIndex

0

TextBox2

Name

txtKeaktifan

TabIndex

1

TextBox3

Name 

txtUTS

TabIndex

2

TextBox4

Name

txtUAS

TabIndex

3

TextBox5

Name

txtKerja

TabIndex

4

TextBox6

Name 

txtLaporan

TabIndex

5

TextBox7

Name 

txtUjian

TabIndex

6

TextBox8

Name

txtTotal

ReadOnly

True

 

TabStop

False

TextBox9

Name

txtHuruf

TabIndex

True

Text

False

 

14.     Pada Toolbox, cari Button. Kemudian double klik Button tersebut. Disini kita menggunakan 2 Button.


15.     Hasilnya seperti gambar dibawah.


Lalu atur properti-propertinya sebagai berikut.

Object

Properties

Nilai

Button1

Name

btnProcess

 

TabIndex

7

Text

Process

Button2

Name

btnClear

TabIndex

8

Text

Clear

 

16.     Sehingga hasilnya seperti berikut.


17.     Selanjutnya klik pada Form1 lalu pilih View Code.


18.     Selanjutnya kita memulai untuk memasukkan codingan agar Form tersebut dapat dijalankan saat di running. Deklarasikan variabel-variabel yang diperlukan.

Dim tugas, keaktifan, uts, uas, teori As Double

    Dim kerja, laporan, ujian, praktikum As Double

    Dim total As Double

    Dim huruf As String

 

19.     Klik ganda button Clear, masukkan kode program berikut.

Private Sub btnClear_Click(sender As Object, e As EventArgs) Handles btnClear.Click

        txtTugas.Clear()

        txtKeaktifan.Clear()

        txtUTS.Clear()

        txtUAS.Clear()

        txtKerja.Clear()

        txtLaporan.Clear()

        txtUjian.Clear()

        txtTotal.Clear()

        txtHuruf.Clear()

        txtTugas.Focus()

End Sub

 

20.     Klik ganda button Process, masukkan kode program berikut.

Private Sub btnProcess_Click(sender As Object, e As EventArgs) Handles btnProcess.Click

        'Pengecekan apakah TextBox terisi atau belum'

        If txtTugas.Text = "" Then

            MessageBox.Show("Nilai tugas wajib diisi", "Warning", MessageBoxButtons.OK)

            txtTugas.Focus()

        ElseIf txtKeaktifan.Text = "" Then

            MessageBox.Show("Nilai keaktifan wajib diisi", "Warning", MessageBoxButtons.OK)

            txtKeaktifan.Focus()

        ElseIf txtUTS.Text = "" Then

            MessageBox.Show("Nilai UTS wajib diisi", "Warning", MessageBoxButtons.OK)

            txtUTS.Focus()

        ElseIf txtUAS.Text = "" Then

            MessageBox.Show("Nilai UAS wajib diisi", "Warning", MessageBoxButtons.OK)

            txtUAS.Focus()

        ElseIf txtKerja.Text = "" Then

            MessageBox.Show("Nilai kerja wajib diisi", "Warning", MessageBoxButtons.OK)

            txtKerja.Focus()

        ElseIf txtLaporan.Text = "" Then

            MessageBox.Show("Nilai laporan wajib diisi", "Warning", MessageBoxButtons.OK)

            txtLaporan.Focus()

        ElseIf txtUjian.Text = "" Then

            MessageBox.Show("Nilai ujian wajib diisi", "Warning", MessageBoxButtons.OK)

            txtUjian.Focus()

        Else

            tugas = Val(txtTugas.Text)

            keaktifan = Val(txtKeaktifan.Text)

            uts = Val(txtUTS.Text)

            uas = Val(txtUAS.Text)

            kerja = Val(txtKerja.Text)

            laporan = Val(txtLaporan.Text)

            ujian = Val(txtUjian.Text)

 

            teori = (tugas * 0.3) + (keaktifan * 0.1) + (uts * 0.3) + (uas * 0.3)

            praktikum = (kerja * 0.6) + (laporan * 0.1) + (ujian * 0.3)

            total = (teori * 0.33) + (praktikum * 0.67)

            txtTotal.Text = Format(total, "0.00")

 

            'Aturan penilaian'

            If total >= 80 Then

                huruf = "A"

            ElseIf total >= 75 Then

                huruf = "B+"

            ElseIf total >= 70 Then

                huruf = "B"

            ElseIf total >= 65 Then

                huruf = "C+"

            ElseIf total >= 60 Then

                huruf = "C"

            ElseIf total >= 50 Then

                huruf = "D+"

            ElseIf total >= 40 Then

                huruf = "D"

            Else

                huruf = "E"

            End If

            txtHuruf.Text = huruf

        End If

    End Sub

 

21.     Klik Start untuk menjalankan program, dan hasilnya seperti berikut.


Pada saat kita mengisikan nilai-nilai diatas. Maka secara otomatis nilai semua akan terhitung waktu kita klik pada Process. Hasilnya tersebut terdapat di Total Nilai untuk Nilai Total dan Nilai Huruf.













 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Input dan Output pada Bahasa Pemrograman C++

-
Gambar
Input dan Output pada Bahasa Pemrograman C++ Pengertian Bahasa Pemrograman C++ Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa pemrograman komputer tingkat tinggi ( High Level Language ). C++ merupakan perluasan dari bahasa sebelumnya yaitu bahasa pemrograman C yang tergolong dalam bahasa pemrograman tingkat menengah ( Middle Level Language ). Bahasa pemrograman C++ memiliki semua fitur dan kelebihan dari bahasa pemrograman C yang dimiliki, yaitu memungkinkan untuk digunakan dalam bahasa pemrograman Assembly pada pengkodingan C. Selain itu, juga menyediakan fasilitas untuk dapat memproses rekayasa memori tingkat rendah. C++ digunakan dalam pembuatan aplikasi dekstop, server,   dan performance-critical. Dalam bahasa pemrograman C++ kita dapat menggunakan Escape Sequences untuk merepresentasikan sebuah karakter yang tidak ada dalam tradisional symbol. Berikut beberapa contohnya: \n : baris baru / linefeed \" : petik ganda \b : back space Output (Cout) Cout berfungsi unt...
Baca selengkapnya

Pengenalan DFD

-
A. Konsep Perancangan Terstruktur Pendekatan perancangan terstruktur dimulai dari awal 1970. Pendekatan terstruktur dilengkapi dengan alat-alat (tools) dan teknikteknik ( techniques ) yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem, sehingga hasil akhir dari sistem yang dikembangkan akan diperoleh sistem yang strukturnya didefinisikan dengan baik dan jelas. Melalui pendekatan terstruktur, permasalahan yang komplek di organisasi dapat dipecahkan dan hasil dari sistem akam mudah untuk dipelihara, fleksibel, lebih memuaskan pemakainya, mempunyai dokumentasi yang baik, tepat waktu, sesuai dengan anggaran biaya pengembangan, dapat meningkatkan produktivitas dan kualitasnya akan lebih baik (bebas kesalahan). B. Definisi Data Flow Diagram Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi. DFD ini...
Baca selengkapnya

DIAGRAM DEPLOYMENT

-
Gambar
A.       Pengertian Diagram Deployment Diagram deployment atau deployment diagram menunjukkan konfigurasi komponen dalam proses eksekusi aplikasi. Diagram deployment juga dapat digunakan untuk memodelkan hal-hal berikut : 1.          Sistem tambahan ( embedded system ) yang menggambarkan rancangan device , node , dan hardware . 2.          Sistem client / server . 3.          Sistem terdistribusi murni. 4.          Rekayasa ulang aplikasi. B.      Simbol-Simbol Diagram Deployment Berikut adalah simbol-simbol yang ada pada diagram deployment :  Simbol Deskripsi Package Package merupaakan sebuah bungkusan dari satu atau lebih node . Node Biasanya mengacu pada perangkat keras ( hardware ), perangkat lunak y...
Baca selengkapnya